All About Sosiology


SEMESTER 1

A.      Pendidikan Kewarganegaraan
      Belajar tentang mata kuliah kewarganegaraan adalah hal yang paling menyenangkan. Kenapa harus berkata sulit..?? mata kuliah umum ini, memberikan pemahaman kepada kita sebagai warga negara Indonesia, bagaimana bersikap baik dan menghargai bangsa kita. Gak usah jauh-jauh deh berpikir untuk mengadakan perubahan atas kondisi bangsa yang saat ini bisa dikatakan kacau, berpikir aja bagaimana mendisplinkan diri kita dengan berbagai norma yang sudah diatur dalam bangsa ini. (Asyekk).. Nah, selama kuliah.. PKN ini membahas tentang norma, nilai, rasa nasionalisme, kekuasaan politik, kedudukan Bangsa Indonesia secara Nasional dan Internasional, Pancasila, Hidup berdamai dengan semua umat manusia. Nah, yang begini-begini nih....
So, semangat Ya...
Gak ada yang susah belajar PKn... (tunjukkin klu qm adalah warga Indonesia yang memahami Bangsa Indonesia)..

B.       Agama
       Semua pasti tahu nih yang dimaksud dengan agama. Berdasarkan kepercayaan/ keyakinan kita masing-masing, kita akan diajari agar lebih mencintai Tuhan, karena dasar dari segalanya adalah Tuhan. Masa depan, status mahasiswa dan nafas kehidupan berasal dari Tuhan Yesus Kristus. Disini, mahasiswa diajak berpikir kritis dengan memahami bagaimana kedudukan agama diantara keramaian politik, ekonomi belakangan ini. Bahkan bagaimana menilai budaya-budaya yang kadang-kadang menurut kita masih tergolong animisme dan dinamisme. So, untuk yang satu ini.. saya kira kita semua bisa memahaminya. Yang penting jangan lupa menyerahkan tugas tepat pada waktunya. (Hmmmm...)

C.      Bahasa Indonesia
       Hmm.. masih sama seperti masa SMA yang baru saja kita lewati.. (Haiiiyaaa), kita kembali belajar tentang menyusun kalimat yang baik, menggunakan tanda baca, menggunakan EYD, bahasa formal, membuat surat, dll. Itzz, ada yang penting nih.. kita diajari bagaimana kerangkan penyusunan karya ilmiah (makalah, skripsi) dll. Sepertinya ini penting.. ,
Karya Ilmiah adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Jenis Karya Ilmiah : laporan penelitian/ praktikum, simposium, artikel, jurnal, makalah, skripsi.

Manfaat Karya Ilmiah : Melatih untuk mengembangkan keterampilan membaca yang efektif,  Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber, Mengenalkan dengan kegiatan kepustakaan, Meningkatkan pengorganisasian fakta/data secara jelas dan sistematis, Memperoleh kepuasan intelektual, Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan, Sebagai bahan acuan/penelitian pendahuluan untuk penelitian selanjutnya.

Sistematika Penulisan :
Bagian Pembuka : Cover, halaman judul, halaman pengesahan, abstraksi, kata pengantar, daftar isi.
Bagian Isi : (Pendahuluan : Latar belakang, perumusan, pembatasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian), (Kajian Teori : Pembahasan teori, kerangka pemikiran, pengajuan hipotesis), (Metodologi penelitian : Waktu/tempat, metode penelitian, populasi/sampel, instrumen, analisis data), (Hasil penelitian : Hasil penelitian, pengujian hipotesis, pandangan teoritis).
Bagian Penutup : Daftar Pustaka, Lampiran.
Tetapi, biasanya ........ dalam pembuatan makalah sebagai bahan diskusi kelompok sistematikanya : Pendahuluan (Latar belakang, tujuan, rumusan masalah), Pembahasan (teori dan analisis), Penutup (Kesimpulan) and jangan lupa DAFTAR PUSTAKA.
Oke, akhir kata... selamat belajar aja yah... (asyik kok belajarnya, yang penting aktif melakukan kewajiban).

D.      Pengantar Sosiologi
Point penting yang harus diingat : Nama-nama tokoh sosiologi, nah disini saya share ya..
TOKOH YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN SOSIOLOGI
AGUSTE COMTE (1789-1857)

Auguste Comte, seorang Prancis, merupakan bapak sosiologi yang pertama-tama memberi nama pada ilmu tersebut (socius dan logos). Dia mempunyai anggapan bahwa sosiologi terdiri dari dua bagian pokok, yaitu social statistic dan social dynamic. Sebagai social statistic, sosiologi merupakan sebuah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara lembaga-lembaga kemasyarakatan. Sebagai social dynamic, meneropong bagaimana lembaga-lembaga itu berkembang dan mengalami perkembangan sepanjang masa. Menurut Comte, masyarakat harus diteliti atas dasar fakta-fakta objektif dan dia juga menekankan pentingnya penelitian-penelitian perbandingan antara masyarakat yang berlainan. Hasil karya Comte yang terutama adalah :
The Scientific Labors Necerssary for Reorganization of Society (1822);
The Positive Philosophy (6 jilid 1830-1840);
Subjective Synthesis (1820-1903).

HERBERT SPENCER (1820-1903)
Dalam bukunya The Principles of Sociology ( 3 jilid, 1877), Spencer menguraikan materi sosiologi secara rinci dan sistematis. Dia mengatakan bahwa objek sosiologi yang pokok adalah keluarga, politik, agama, pengendalian social dan industry. Dia juga menekankan bahwa sosiologi harus menyoroti hubungan timbal balik antara unsur-unsur masyarakat seperti pengaruh norma-norma atas kehidupan keluarga, hubungan antara lembaga polotik dan lembaga keagamaan. Hasil karya yang terkenal lainnya :
Social Statistic (1850);
Principles of Psychology (1955);
Principles of Biologis (2 jilid, 1864 dan 1961);
Principles of Ethics (1893).

EMILE DURKHEIM (1858-1917)
Menurut Emile Durkheim, sosiologi meneliti lembaga-lembaga dalam masyarakat dan proses-proses sosial. Dalam majalah sosiologi, ia mengklasifikasikan pembagian sosiologi atas tujuh seksi, yaitu:
  1. Sosiologi umum yang mencakup kepribadian individu dan kelompok manusia.
  2. Sosiologi agama
  3. Sosiologi hukum dan moral yang mencakup organisasi politik, organisasi social, perkawinan dan keluarga.
  4. Sosiologi tentang kejahatan
  5. Sosiologi ekonomi yang mencakup ukuran-ukuran penelitian dan kelompok kerja
  6. Demografi yang mencakup masyarakat pedesaan dan perkotaan
  7. Sosiologi estetika
Hasil karyanya yang terkemuka
The Social Division of Labor (1893)
The Rules of Sociological Method (1895)
The Elementary Forms of Religious (1912)

MAX WEBER (1964-1920)
Max Webber, seorang Jerman, berusaha memberikan pengertian mengenai perilaku manusia dan sekaligus menelaah sebab-sebab terjadinya interaksi social. Max juga terkenal dengan teori ideal typus, yaitu merupakan suatu konstruksi dalam pikiran seorang peneliti yang dapat digunakan sebagai alat untuk menganalisis gejala-gejala dalam masyarakat. Karya yang ditulisnya antara lain :
The History of Trading Companies During the Moddle Ages (disertasi,1889)
Economy and Society (1920)
Collected Essays on Sociology of Region (3 jilid, 1921)
Collected Essays on Sociology and Social Problems (1924)
From Max Webber : Essays in Sociology (1946)
The Theori of Social and Economic Organization (1947)
Alex Webber on The Methodology of Social Sciences (1949)

CHARLES HORTON COOLEY (1864-1929)
Seorang Amerika, Charles Horton Cooley, mengembangkan konsepsi mengenai hubungan timbal balik dan hubungan yang tidak terpisah antara individu dengan masyarakat. Cooley dalam mengemukakan teorinya terpengaruh aliran romantic yang mengidamkan kehidupan bersama, rukun, damai, sebagaimana dijumpai pada masyarakat-masyarakat yang masih bersahaja. Hasil-hasil karyanya :
Human Nature and Social Order (3 jilid,1902)
Social Organization (1909)
Social Process (1918)


FERDINAND TONNIES
Ferdinand Tonnies terkenal dengan teorinya mengenai Gemeinschaft dan Gesellschaft sebagai dua bentuk yang menyertai perkembangan kelompok-kelompok social. Gemeinschaft (paguyuban) adalah bentuk kehidupan bersama dimana anggota-anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni dan bersifat ilmiah serta bersifat kekal. Gasellschaft (patembayan) merupakan bentuk kehidupan bersama yang merupakan ikatan lahir yang bersifat pokok dan biasanya dalam jangka waktu yang pendek. Hasil karyanya antara lain :
Gemeinschaft und Gesellschaft (1887)
Sociological Studies and Criticism (3 jilid, 1952)
Introduction to Sociology (1937)

GEORG SIMMEL (1858-1918)
Menurut Georg Simmel, sosiologi merupakan ilmu pengtahuan khusus, yaitu satu-satunya ilmu pengetahuan analitis yang abstrak diantara semua ilmu pengetahuan kemasyarakatan. Masyarakat merupakan suatu proses yang berjalan dan berkembang terus. Masyarakat ada dimana individu mengadakan interaksi dengan indiviu-individu lainnya. hasil katya-karyanya adalah :
Concering Social Differentiation (1890)
Sociology, Studies of  the Forms of Socialization (1908)
Basic Problems of Sociology (1917)
Conflic of Modern Culture (1918)


Bagian lainnya :
Dalam Sosiologi, dikenal yang namanya interaksi sosial, sosialisasi dan institusi sosial.
Nah, sebagai makhluk sosial kita harus mengakui bahwa kita tidak bisa hidup tanpa orang lain. Interaksi sosial merupakan proses yang sehari-hari kita lalui dengan berkomunikasi, meragakan sesuatu kepada orang lain. Sosialisasi merupakan proses pembelajaran yang akan kita alami sepanjang hidup yang mengajarkan kita bagaimana memahami dan berperan di dalam lingkungan sosial. Sedangkan institusi sosial, merupakan kelompok-kelompok sosial yang berdiri atas tujuan dan memiliki fungsi dalam lingkungan sosial.

    




1 komentar: